Minggu, 06 November 2011

Tahukah Anda? Daging Sisa Lebih Baik Dibekukan Daripada Dimasak Ulang

Pada setiap pembagian daging kurban, selalu ada orang yang mendapatjatah berlimpah sehingga tidak habis sekali makan. Daripada dimasakberulang-ulang, daging tersebut sebaiknya disimpan dalam kondisi segardan dibekukan dengan freezer.

Pakar hidup sehat dari Perpasti(Perkumpulan Praktisi Awet Sehat Indonesia), dr Phaidon L Toruan, MMmengatakan jika masakan daging tidak habis maka sebaiknya tidak dimasakulang lebih dari 1 kali. Menurutnya ada 2 alasan untuk tidak memasakdaging hingga berulang-ulang.

Alasan pertama adalah rusaknyakandungan protein di dalam daging saat dimasak ulang, sehinggamanfaatnya semakin berkurang. Semakin sering dimasak ulang, strukturprotein yang merupakan kandungan utama dalam daging akan semakin rusakdan akhirnya tidak bermanfaat.

"Selain itu tubuh juga butuhenzym untuk memecah protein. Protein yang rusak setelah daging dimasakberulang-ulang bukan hanya berkurang manfaatnya, tetapi justru akanmerampok enzym-enzym di dalam tubuh," ungkap dr Phaidon saat dihubungi detikHealth.

Bukanhanya struktur protein dalam daging saja yang rusak, kandungan lemakdan juga minyak yang dipakai untuk memasak juga akan berubah jikadipanaskan berulang-ulang. Struktur minyak yang telah dipanaskan lebihdari satu kali cenderung berubah menjadi minyak trans yang sifatnyajahat.

Di dalam pembuluh darah, minyak trans secara tidaklangsung dapat meningkatkan risiko peradangan sehingga mempengaruhielastisitas pembuluh darah. Selain itu, minyak tersebut juga sangatberpotensi menimbulkan penyumbatan pada pembuluh darah.

Kondisiapapun yang terjadi di pembuluh darah akan mempengaruhi kerja jantungsebagai organ yang memompa pembuluh darah. Oleh karena itu tidak salahjika dikatakan bahwa kebiasaan memasak daging hingga berulang-ulangjuga meningkatkan risiko gangguan jantung.

"Mengenai carapengolahan yang benar saya pikir ahli pangan akan lebih kompeten untukmenjelaskan. Tetapi saya pikir, daripada dimasak berulang-ulang dagingsegar akan lebih sehat jika dibekukan di dalam freezer misalnya," lanjut dr Phaidon.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.