Minggu, 08 Januari 2012

Gawat! Bikin Tato di Kemaluan, Akibatnya Berdiri Terus Sampai Seminggu


img
Keputusan untuk membuat tato sebaiknya sudah dipikirkan secara matang,apalagi bila menato bagian tubuh yang vital. Seorang pria Iran harusmengalami ereksi semi permanen yang berlangsung lama gara-garakeputusannya menato organ kelamin.

Seorang pria Iran berusia 21tahun yang tidak disebutkan identitasnya memutuskan untuk menato organkelaminnya dengan huruf 'M', yang merupakan inisial dari nama belakangkekasihnya.

Tak disangka seminggu setelah menato penis, priatersebut mengalami ereksi priapism 24 jam selama 7 hari. Priapismadalah kondisi ereksi yang berlangsung selama lebih dari 4 jam tanpaadanya rangsangan seksual dan biasanya bersifat menyakitkan.

Tatopenis bisa merusak organ kelamin pria bila dilakukan secaratradisional. Alasannya terdapat pada jarum yang digunakan dan tidakadanya kontrol dari kedalaman jarum.

"Henna, abu dan pigmenalami lainnya sering digunakan oleh penato tradisional. Mereka pertamamenggunakan jarum untuk menembus kulit, kemudian menerapkan bahanpewarna pada permukaan kulit yang berlubang," jelas urolog Iran dalamlaporan Journal of Sexual Medicine edisi terbaru MSNBC.

Tentusaja tindakan tersebut dapat menyakitkan bagi organ kelamin pria,termasuk yang dirasakan pria Iran tersebut. Setelah beberapa hari, rasasakit yang dirasakannya memang mereda. Tapi segera setelah itu, priatersebut menyadari bahwa penisnya mulai mengalami ereksi malam yangberlangsung cukup lama. Seminggu kemudian, ia mengalami ereksi priapism24 jam selama 7 hari.

Seperti iklan obat kuat, kelaminnya memangdapat ereksi sangat lama. Tapi ereksi non-seks yang berlangsung selamalebih dari 4 jam bisa berbahaya bagi penis. Kurangnya aliran darahdapat membuat jaringan kekurangan oksigen, yang bila dibiarkan bisamenghancurkan jaringan dan akhirnya menyebabkan impotensi.

Seperti dikutip dari Webmd,ereksi priapism terjadi jika darah di penis terjebak dan tidak mampumengalir. Kondisi ini dapat terjadi pada semua kelompok umur termasukbayi yang baru lahir. Jika tidak segera diobati maka bisa menyebabkanjaringan parut dan disfungsi ereksi permanen.

Terdapat dua kategori dari priapism, yaitu:

1. Low-flow
Seringterjadi pada pria yang sehat tanpa diketahui sebabnya, tapi biasanyamempengaruhi orang yang memiliki penyakit sickle-cell, leukemia ataumalaria.

2. High-flow
Disebabkan oleh arteriyang pecah akibat cedera pada penis atau perineum (daerah antaraskrotum dan anus) sehingga mencegah sirkulasi di penis berlangsungnormal.

Sekitar 42 persen penyebab priapism akibat penyakitsickle-cell. Namun penyebab lainnya diduga akibat pengobatan terutamaobat untuk penyakit mental tertentu, trauma pada saraf tulang belakangatau daerah genital, gigitan laba-laba hitam, keracunan karbonmonoksida, penggunaan obat terlarang seperti kokain atau ganja dan padakasus yang jarang terjadi akibat kanker yang dapat mempengaruhi alirandarah di penis.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.