Kamis, 29 Maret 2012 , 08:39:00 WIB
ILUSTRASI/IST
RMOL.jakarta baru akan memiliki transportasi massal yang aman dan nyaman
seperti Singapura sehingga warga akan memiliki alternatif sarana
transportasi massal yang mudah menjangkau lokasi-lokasi strategis. Hal
itu dikatakan Kepala Biro Komunikasi PT MRT Jakarta Manpalagupta Sitorus.
Menurutnya, MRT di Jakarta tidak akan berbeda dengan di Singapura.
Alat angkut massal ini telah dirancang melewati lokasi-lokasi
strategis di Jakarta. Seperti Fatmawati, Blok M dan Sudirman.
Diakuinya, di Singapura MRT telah berhasil menjadi tulang punggung
sarana transportasi massal dan mengakses berbagai kawasan. Baik
perkantoran, pusat perbelanjaan maupun permukiman sejak 1987. Kini,
tersedia empat jalur MRT yang terdiri dari 89 stasiun dengan 11
stasiun transit yang mempermudah pengguna berpindah jalur.
Hebatnya, biaya menggunakan MRT ini hanya berkisar sekitar 1 hingga 2
dolar Singapura. Tarif ini jauh lebih murah dibandingkan menggunakan
kendaraan pribadi atau naik taksi.
"Naik taksi dari Bugis sampai Clementi misalnya, bisa sampai 14 dolar
Singapura. Sedangkan naik MRT hanya 2 dolar Singapura," jelas Manpalagupta.
Tak hanya itu, jika mengendarai kendaraan pribadi saat hari kerja,
masyarakat juga harus membayar 4 dolar Singapura, tiap kali melewati
wilayah electronic road pricing (ERP). Ditambah lagi, tarif parkir di
gedung untuk kendaraan pribadi jauh lebih mahal daripada tarif parkir
kendaraan pribadi di fasilitas park and ride yang terintegrasi dengan
MRT.
Kepala Divisi Sipil dan Struktur MRT Heru Nugroho menambahkan,
pembangunan MRT akan dimulai awal Mei dengan tahap persiapan konstruksi
MRT. Kegiatan persiapan konstruksi tersebut antara lain pemindahan
Stadion Lebak Bulus, pelebaran jalan, pemindahan utilitas dan masih
banyak lagi.
"Kita akan kerjakan sambil menunggu pembebasan lahan di kawasan yang
akan dibangun MRT. Kita juga berjanji, saat persiapan konstruksi, tidak
akan mengganggu kenyamanan pengendara," jelas Heru.
Nantinya, MRT di Jakarta akan dibagi menjadi dua koridor. Yaitu
koridor Selatan-Utara yang terdiri dari dua tahap, yakni Lebak
Bulus-Bundaran HI untuk tahap pertama dan Bundaran HI-Kampung Bandan
untuk tahap kedua.
Sedangkan untuk koridor Timur-Barat akan membentang dari
Cikarang-Balaraja. Untuk koridor Timur-Barat, hingga saat ini masih
dalam studi kelayakan di Kementerian Perhubungan. [Harian Rakyat
Merdeka]
http://nusantara.rmol.co/read/2012/03/29/58995/MRT-Mulai-Dibangun-Mei-
--
"One Touch In BOX"
To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com
"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus
Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.