Minggu, 15 Januari 2012

Apa yang Harus Dilakukan Jika Kondom Robek Saat Dipakai?


img
Kondom digunakan sebagai salah satu bentuk kontrasepsi untuk mencegahkehamilan. Tapi pada kondisi tertentu, kondom yang digunakan bisarobek. Apa yang harus dilakukan jika kondom robek saat dipakai?

Kondomyang robek bukanlah sesuatu yang bisa dianggap enteng, karena adakonsekuensi yang cukup mengerikan dan hal ini bukanlah kejadian langka.Sebuah studi tahun 2001 yang diterbitkan dalam Sexually Transmitted Diseases menemukan sekitar 3,1 persen kondom yang digunakan retak saat berhubungan seksual.

Penelitinini menguatkan hasil studi yang dilakukan oleh peneliti dari Universityof Sydney, Australia yang mengungkapkan persentase kerusakan kondom dikalangan orang biasa sebesar 7 persen, sedangkan untuk pekerja sekssebesar 6 persen.

Beberapa hal diketahui bisa menjadi penyebab robeknya kondom, seperti dikutip dari Lifemojo yaitu :
  1. Tidak digunakan sesuai dengan instruksi yang diberikan
  2. Kondom tidak disimpan di tempat yang benar atau baik, misalnya terkena cahaya atau panas
  3. Jika akan menggunakan pelumas maka gunakan yang berbasis air,karena jika menggunakan pelumas minyak bisa menipiskan kondom sehinggameningkatkan kemungkinan rusak
  4. Kondom dipakai berulang-ulang
Jika kondom yang digunakan robek, sebaiknya lakukan hal-hal berikut :

1. Mengetahui Kapan Tepatnya Kondom Pecah atau Robek

Jikaterjadi sebelum ejakulasi, maka hal ini tergolong aman terkendali.Biasanya penyebab kondom robek karena ia sudah kadaluarsa atau disimpandi tempat yang salah sehingga membuatnya cepat robek. Tapi jika robeksaat ejakulasi, maka sebaiknya diskusikan dengan pasangan tapisebelumnya pastikan kondom sudah dibuang secara aman.

2. Cobalah Mendiskusikan Tentang Penyakit Menular Seksual
Kondommerupakan cara terbaik untuk menghindari penyakit menular seksualseperti HIV/AIDS, sifilis atau chlamidia. Untuk itu cobalah membahasnyadengan pasangan secara jujur.

3. Segeralah Mandi
Cobalahuntuk mencuci daerah genital dengan menggunakan air hangat dan sabunyang tidak membuat iritasi, tapi untuk wanita jangan menggunakandouche. Hal ini mungkin tidak melindungi apa pun.

4. Mengunjungi Dokter Keesokan Harinya
Cobalahjelaskan pada dokter mengenai apa yang terjadi, serta apa saja hal-halyang mungkin terjadi. Untuk mengetahui apakah ada pembuahan yangterjadi, biasanya membutuhkan waktu. Namun untuk beberapa tes bisadiketahui hasilnya dalam waktu singkat.

5. Cobalah Berjaga-jaga Selama Beberapa Minggu ke Depan
Jikaterkena infeksi menular seksual biasanya akan muncul gejala sepertiruam di daerah kelamin, keluarnya cairan dari penis atau vagina, timbulnyeri, kadang disertai dengan gejala mirip flu.

6. Mengonsumsi Pil Darurat Keesokan Hari
Jikakondom robek saat ejakulasi, maka ada kemungkinan mengalami kehamilan.Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengonsumsi pilkontrasepsi darurat keesokan harinya.


Sumber : Detikhealth.com


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.