Jumat, 13 April 2012

[Koran-Digital] SBY Tukar Sawit RI dengan 100 Ribu Barel Minyak Kazakhstan

Jumat, 13/04/2012 18:30 WIB
SBY Tukar Sawit RI dengan 100 Ribu Barel Minyak Kazakhstan
Luhur Hertanto - detikFinance


Jakarta - Presiden SBY dengan Presiden Kazakhstan Nursultan Nazarbaye
melakukan kesepakatan di bidang energi. Pertamina mendapatkan ladang
minyak dan Kazakhstan mendapatkan pasokan sawit dari Indonesia.

Menteri ESDM Jero Wacik menyatakan, Pertamina memang telah lama berminat
untuk memiliki ladang minyak di Kazakhstan dan kedatangan Preisden
Kazakhstan ternyata membawa kabar baik.

"Jadi Pertamina berminat, bahkan sudah mulai menjajaki hampir beberapa
bulan ini, akan diberikan ladang yang bagus di sana," tutur Jero di
Istana Negara, Jakarta, Jumat (13/4/2012).

Rencananya ladang minyak yang akan didapatkan oleh Pertamina memiliki
kapasitas produksi 100 ribu barel per hari. Sebagai gantinya, Kazakhstan
akan mendapatkan pasokan ekspor sawit dari Indonesia.

"Ada minyak 100 ribu barel per hari dan mereka butuh dari sini minyak
goreng, palm oil (minyak sait). Jadi mereka mau membuat kilang kelapa
sawit. Kita buat ekplorasi di situ, bor minyak," jelas Jero.

Dia mengatakan, Kazakhstan merupakan negara kaya minyak dengan penduduk
sedikit, sehingga kelebihan pasokan minyak mentah. "Karena dia kaya
minyak di bawah tanah, kita kaya minyak di atas tanah. Kalau kerjasama
begitu. Kita butuh dia, dia butuh kita," imbuh Jero.

Ladang minyak yang didapatkan oleh Pertamina bisa dimulai dikerjakan
2013 atau awal 2014. Saat ini jumlah produksi minyak Kazakhstan adalah 2
juta barel per hari. Kazakhstan tidak pernah mengimpor minyak.

Selain di sektor energi, Jero mengatakan Indonesia juga akan melakukan
kerjasama untuk pembangunan pabrik mie di Kazakhstan. Ini karena
Kazakhstan kaya akan gandum.
(dnl/dru)

http://us.finance.detik.com/read/2012/04/13/183012/1892174/1034/sby-tukar-sawit-ri-dengan-100-ribu-barel-minyak-kazakhstan?f9911033

--
"One Touch In BOX"

To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com

"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus

Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.