Senin, 02 April 2012

[Koran-Digital] Ical Kirim Sinyal, Bila JK Mau Nyapres Cari Partai Lain

Ical Kirim Sinyal, Bila JK Mau Nyapres Cari Partai Lain
Rivki - detikNews
Senin, 02/04/2012 14:24 WIB
Jakarta Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical memberi
warning, kalau ada kandidat lain ingin maju jadi capres dipersilakan
lewat partai lain. Termasuk Jusuf Kalla bila ingin maju. Ical juga
memberi sinyal kalau Rapimnas Golkar akan mengusung dirinya jadi capres.

"Kita lihat dalam rapimnas, jika hasil rapimnas mendukung saya, ya sudah
saya adalah calon satu-satunya. Kalau memang beliau mau mencalonkan, ya
itu kan hak, tapi beliau harus cari partai lain kalau mau maju," jelas
Ical di kediamannya, Jl Ki Mangunsarkoro, Menteng, Jakarta, Senin
(2/4/2012).

Ical juga mengaku sebenarnya untuk maju menjadi capres, dia harus
mendapat restu ibunya. Hingga ibundanya meninggal dia tidak pernah
mendapat restu.

"Saya susah jawabnya, memang Ibu tidak pernah tidak merestui dan beliau
ngomong ke saya, jika dirinya sudah meninggal, berbuatlah yang terbaik
untuk bangsa dan negara," jelasnya.

Soal hubungannya dengan SBY terkait niatnya maju capres pun, Ical
menilai tidak akan berpengaruh banyak. "SBY adalah ketua setgab koalisi
sedangkan saya adalah wakilnya, jadi hubungannya pasti baik-baik saja,"
tuturnya.

http://us.news.detik.com/read/2012/04/02/142458/1882867/10/ical-kirim-sinyal-bila-jk-mau-nyapres-cari-partai-lain?n991102605

--
"One Touch In BOX"

To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com

"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus

Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.