Senin, 02 April 2012

[Koran-Digital] Miranda Pernah Pesan Ruangan di Hotel Dharmawangsa untuk 15 Orang

Miranda Pernah Pesan Ruangan di Hotel Dharmawangsa untuk 15 Orang
Moksa Hutasoit - detikNews
Senin, 02/04/2012 13:40 WIB
Ramses/detikcom.
Jakarta Pihak Hotel Dharmawangsa membenarkan jika Miranda Gultom pernah
memesan club Bimasena. Miranda saat itu memesan untuk 15 orang.

Hal itu disampaikan Ira Mutia Salma yang pernah menjabat sebagai
Director of Catering Hotel Dharmawangsa. Ira mengatakan hal itu saat
bersaksi untuk Nunun Nurbaetie di Pengadilan Tipikor, Jalan HR Rasuna
Said, Jakarta Selatan, Senin (2/4/2012).

"Iya betul (ada pemesanan dari Miranda)," kata Ira.

Namun Ira tidak mengetahui apakah Miranda yang memesan langsung ruangan
eksekutif itu atau bukan. Ira juga tidak tahu apa Miranda juga yang
membayar ruangan itu.

"Tapi pembayaran yang tanda tangan atas nama beliau (Miranda). Dibayar
Rp 1.361.000," imbuhnya.

Hal senada juga dikatakan Ferly Aulia Supriadi. Bawahan Ira ini
membenarkan jika ada pemesanan yang dilakukan Miranda.

Ferly mengaku mendapat telepon dari Bimasena perihal pemesanan tersebut.
Untuk menghindari adanya pemesanan ganda (double booking), Ferly pun
memasukkan acara Miranda di salam sistem yang ada.

http://us.news.detik.com/read/2012/04/02/134041/1882810/10/miranda-pernah-pesan-ruangan-di-hotel-dharmawangsa-untuk-15-orang?n991103605

--
"One Touch In BOX"

To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com

"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus

Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.