band Slank di Jalan Potlot III No 14, Duren Tiga, Jakarta Selatan. Wali
Kota Surakarta yang akrab dipanggil Jokowi itu tiba pukul 12.10 WIB
dengan mengenakan pakaian khas kotak-kotak merah.
Di markas Slank, Jokowi bertemu dengan awak Slank, yaitu Bimbim, Abdi,
Ridho, Ivanka, dan Kaka. Pertemuan itu juga dihadiri Bunda Iffet.
Bimbim, sang drumer, mengatakan Slank telah lama mengenal sosok Jokowi.
Ia menegaskan bahwa Slank yang mengundang Jokowi datang ke Potlot. "Kami
yang minta bertemu Pak Jokowi. Beliau kami anggap sebagai salah satu
wali kota yang sukses," kata Bimbim.
Abdi, gitaris, mengatakan sejak bertemu dua tahun lalu
di Surakarta, dirinya sudah kagum dengan sosok Jokowi.
Bahkan pada pertemuan itu Abdi sempat meminta Jokowi untuk memimpin Jakarta.
"Dua tahun lalu saya bilang Jokowi cocok kalau pimpin Jakarta," ujar Abdi.
Bimbim menambahkan, secara personal mereka tertarik dan mendukung
Jokowi. "Tahun-tahun sebelumnya kami sosialisasi ke Slankers untuk
golput, tapi tidak tahu tahun ini. Mungkin ikut yang kotakkotak," ujar
Bimbim.
Jokowi pun mengakui persahabatannya dengan Slank.
Ia menilai Slank merupakan ikon dan legenda anak muda.
Namun, dia mengelak kedatangannya ke Potlot sebagai langkah merebut
simpati anakanak muda.
"Saya cuma ingin silaturahim saja karena Jokowi dan Slank sudah dekat
sejak dulu," ujarnya.
Mengenai fenomena geng motor yang meresahkan Ibu Kota dalam beberapa
pekan ini, Jokowi mengatakan pemerintah harus melakukan pendekatan dari
berbagai dimensi kepada geng motor.
"Pendekatan bisa melalui kelompok maupun individu," kata dia.
Jokowi mengatakan pendekatan humanis harus segera diterapkan kepada
anggota geng motor anarkistis. Sebab, pendekatan tersebut memicu rasa
solidaritas dan mengurangi anarkisme. "Harus ada intervensi sosial,"
ujarnya.
Adapun anggota geng motor yang sudah bertindak anarkistis, lanjut
Jokowi, tetap diserahkan kepada penegak hukum.
Hukum tetap harus dijalankan.
--
"One Touch In BOX"
To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com
"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus
Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.