Rabu, 04 April 2012

[Koran-Digital] Presiden Minta tidak Tambah Utang

PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan pemerintah masih
mengesampingkan opsi menambah utang dan memilih penghematan nasional
untuk mengamankan anggaran negara tahun ini.

Hal itu ia ungkapkan dalam pengantar rapat terbatas soal APBN Perubahan
2012 di Kantor Presiden, Jakarta, kemarin. Menurutnya, agar defisit
anggaran 2012 tidak melebihi 2,23% meski harga BBM bersubsidi bergeming,
dibutuhkan penghematan nasional.
"April ini saya akan memimpin langkah maraton sehingga Insya Allah pada
awal Mei kita berlakukan sebuah gerakan penghematan nasional."

Meski Presiden meminta utang tidak bertambah, APBN-P 2012 menunjukkan
ada penaikan plafon penerbitan surat berharga negara (SBN) neto sebesar
Rp25 triliun dari semula. Penambahan SBN neto hingga menjadi Rp159,6
triliun ditujukan untuk menambal defi sit yang membengkak dari sebelumnya
1,53%.

Lebih lanjut, Presiden mengatakan sedang menyusun lima kebijakan untuk
memastikan perekonomian berjalan baik. Mengamankan APBN-P 2012 jika
harga premium dll tidak naik; meningkatkan penerimaan negara;
penghematan ener gi; kebijakan gas untuk domestik; terakhir, kebijakan
untuk memacu investasi.

Dalam acara terpisah, Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution menegaskan
laju infl asi masih terkendali sehingga investor tidak perlu khawatir.

BI memprediksi inflasi 2012 sekitar 4,4%-4,5%.

Laju inflasi, ia akui bisa lebih tinggi kalau penaikan harga BBM
terjadi. Namun, itu merupakan `harga' yang harus dibayar untuk menjaga
APBN dan neraca pembayaran.

Sebelumnya, Bank Dunia mengingatkan ada potensi penarikan modal asing
dari Indonesia. Salah satu sebabnya ialah kekhawatiran investor terhadap
infl asi. Bank Dunia menaksir inflasi 2012 bisa mencapai 8,5% jika harga
BBM bersubsidi naik. Adapun asumsi infl asi di APBN-P 2012 adalah 6,8%.

Di Bursa Efek Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), kemarin,
ditutup melemah 1,93% ke 4.134,04.

Pada sehari sebelumnya, IHSG me ngukir rekor tertinggi di 4.215,44.
"IHSG berbalik arah karena sudah jenuh beli," ucap analis Milenium
Danatama Sekuritas, Abidin. (Ant/WR/E-2)

http://pmlseaepaper.pressmart.com/mediaindonesia/PUBLICATIONS/MI/MI/2012/04/05/ArticleHtmls/Presiden-Minta-tidak-Tambah-Utang-05042012017019.shtml?Mode=1

--
"One Touch In BOX"

To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com

"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus

Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.